Dalam kehidupan masyarakat di dunia ini terdapat dua tipe masyarakat
yaitu masyarakat yang memiliki dana lebih dan masyarakat kekurangan dana. Dalam
ilustrasi ini Si A adalah tipe masyarakat yang memiliki dana lebih atau yang
biasa disebut surplus dan Si B adalah masyarakat yang memiliki dana kekuarangan
atau yang biasa disebut deficit. Terdapat 3 cara untuk memindahkan uang dari si
A ke si B yaitu secara langsung, bank, dan pasar modal. yang pertama adalah si
A langsung memberikan uangnya kepada si B. Namun untuk melakukan hal tersebut diperlukan
2 hal yaitu kepercayaan dan bahannya (dalam hal ini banyaknya uang yang akan
dipinjamkan). Cara yang kedua adalah melalui perantara. Kedua tipe ini
membutuhkan tempat untuk memberikan dukungan dana (untuk tipe B) dan tempat
untuk menyimpan uang (untuk tipe A) dan tempat untuk memindahkan resiko (transfer of risk) yang disebut bank. Kemudian
bank akan memberikan bunga, untuk bunga kepada si A diilustrasikan dengan i1,
dan untuk si B adalah i2. Bunga yang diberikan kepada si A sebesar 5%, dan
bunga yang dibebankan kepada si B sebesar 7%, diberikan beban bunga lebih besar
karena bank juga ingin mendapat untung dalam kasus ini sebesar 2%.
Kemudian ada cara lain untuk memindahkan resiko selain melalui bank,
yaitu melalui pasar modal. Pasar modal akan memberikan keuntungan yang lebih
besar daripada melalui bank. Bunga yang diberikan oleh pasar modal disebut i3
dalam hal ini. I3 harus lebih besar dari i1 agar lebih menarik perhatian si A
untuk menyimpan uangnyadi pasar modal. Terdapat 2 cara yang diberikan oleh
pasar modal yaitu saham dan obligasi.
Saham adalah satuan
nilai atau pembukuan dalam berbagai instrumen finansial yang mengacu pada
bagian kepemilikan sebuah perusahaan. Dalam hal ini jika si A mau memberikan pinjaman kepada si B melalui
saham, ilustrasinya jika si B membuat sebuah perusahaan dan si A yang
memberikan modal dalam perusahaan tersebut. Dan keuntungan yang didapat dari
saham disebut dividen dan capital gain. Dividen adalah pembagian laba kepada pemegang saham berdasarkan
banyaknya saham yang dimiliki. Sedangkan capital gain adalah suatu keuntungan
atau laba yang diperoleh dari investasi dalam surat berharga atau efek, dimana
nilainya melebihi dari harga pembelian.
Kemudian obligasi adalah obligasi merupakan
suatu pernyataan utang dari penerbit obligasi kepada pemegang obligasi beserta
janji untuk membayar kembali pokok utang beserta kupon bunganya kelak pada saat
tanggal jatuh tempo pembayaran. Imbalan dari obligasi adalah diskonto. Dalam kasus ini adalah si A memberikan pinjaman kepada si B dalam bentuk
surat (surat pernyataan pinjaman).
Kembali kepada cara melalui bank, Jika si B meninggal atau mengalami
kerugian, pihak bank tidak ingin menanggung resikonya sendiri apabila tidak
dapat mengembalikan uang si A (transfer
of risk) oleh karena itu bank bekerja sama dengan perusahaan asuransi. Dalam
ilustrasi ini bank bekerja sama dengan perusahaan XYZ sebagai perusahaan
asuransi jiwa yaitu perusahaan yang akan memberikan sejumlah uang pertanggungan
apabila terjadi kematian kepada si B. Perusahaan XYZ ini memberikan premi atau
sejumlah uang yang harus dibayar oleh si B dan perusahaan XYZ ini akan
memberikan uang pertanggungan apabila terjadi kematian kepada si B. Dalam
ilustrasi ini bank membayarkan premi sebesar 10juta dan akan mendapat uang
pertanggungan sebesar 500juta. setelah itu, perusahaan XYZ juga tidak ingin
menanggung resikonya sendiri maka perusahaan XYZ ini melakukan reasuransi agar
meringankan bebannya perusahaan XYZ ini. Dalam ilustrasi ini perusahaan XYZ
melakukan reasuransi kepada perusahaan DEF. perusahaan XYZ ini mengambil premi
yang dibayarkan si B sebesar 2juta dan hanya mampu memberikan uang
pertanggungan sebesar 100 juta. Sehingga tersisa 8juta premi dan 400juta uang
pertanggungan yang terdapat di perusahaan DEF. Setelah itu perusahaan DEF pun
juga tidak ingin menanggung resiko yang besar maka ia membagi resikonya lagi
atau yang disebut retrocessi. Dalam ilustrasi ini perusahaan DEF memberikannya
kepada perusahaan HIJ. Dalam ilustrasi ini, perusahaan DEF hanya dapat
menanggung uang pertanggungan sebesar 100juta dan mengambil premi yang
dibayarkan si B sebesar 2 juta. Sehingga tersisa premi sebesar 6juta dan uang
pertanggungan 300juta. Perusahaan HIJ inilah yang menanggung sisanya. Perusahaan
HIJ ini belum ada di Indonesia hanya ada di luar negeri. Perusahaan HIJ ini
juga mencari keuntungan lain agar dapat membayar uang pertanggungan tersebut
dengan cara membuka perusahaan – perusahaan kecil dalam ilustrasi ini
diilustrasikan dengan perusahaan CPQ, RST, UVW. Perusahaan – perusahaan kecil
inilah yang membeli saham di pasar modal agar perusahaan HIJ mendapatkan
keuntungan.
Selain terdapat perusahaan asuransi jiwa (dalam ilustrasi ini perusahaan
DEF) terdapat perusahaan asuransi kerugian / General Assurance. Jika perusahaan asuransi jiwa memindahkan resiko
yang terjadi pada jiwa manusianya maka Perusahaan asuransi kerugian ini
berfungsi untuk memindahkan resiko yang terjadi pada benda mati. Dalam ilustrasi
ini Perusahaan yang didirikan si B memiliki peralatan – peralatan (mesin) yang
diasuransikan di perusahaan KLM. Perusahaan KLM ini juga melakukan hal yang
sama seperti perusahaan DEF yaitu reasuransi kepada perusahaan DEF dan
retrocessi kepada perusahaan HIJ.
Terdapat perusahaan yang memproduksi peralatan – peralatan. Dalam ilustrasi
ini perusahaan TLE memproduksi barang – barang seperti mobil dan motor. Perusahaan
TLE inipun melakukan pemindahan resiko kepada perusahaan DEF untuk asuransi
jiwa pembeli barang-barangnya dan juga melakukan pemindahan resiko untuk barang
- barangnya kepada perusahaan KLM. Perusahaan TLE ini meminjam uang kepada bank
dengan melalui cara kredit dengan perantara perusahaan ARD leasing. Perusahaan TLE
inipun juga mencari keuntungan dengan menjual saham di pasar modal. Selain itu
bank juga mencari keuntungan dengan menjual saham di pasar modal. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa perusahaan HIJ adalah pemegang utama pasar modal karena dilihat
dari sirkulasinya bahwa semua kembali ke perusahaan HIJ. dari perusahan –
perusahaan kecil yang didirikan HIJ (CPQ, RST, UVW) yang membeli saham di pasar
modal, dimana yang menjual saham di pasar modal itu sendiri tediri dari bank,
perusahaan KLM, perusahaan XYZ, perusahaan TLE, dan perusahaan DEF.
Nama : Friska Angelina
Kelas : SMSI01